Pengertian, Standar, Dan Aspek Komunikasi Data Lengkap
sumber gambar : https://lhh.pe/prensa/carrera-frente-la-digitalizacion/ |
1. Pengertian Komunikasi Data
Komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat
atau lebih melalui media transmisi misalnya seperti kabel. Untuk bisa
terjadinya data komunikasi, perangkat harus saling berkomunikasi atau terhubung
menjadi sebuah bagian dari sistem komunikasi, yang terdiri atas kombinasi dari
hardware (peralatan fisik atau keras) dan perangkat software (program).
Efektivitas sistem komunikasi data tergantung pada empat
karakteristik yang mendasar, yaitu pengiriman, akurasi, ketepatan waktu dan
juga jitter. Atau bisa juga definisi komunikasi data adalah proses pengiriman
dan penerimaan data secara elektronik dari dua atau lebih alat yang terhubung
kedalam sebuah network (jaringan) melalui suatu media. diantaranya sebagaimana
di bawah ini:
a. Pengiriman – sistem harus mengirimkan data ke tujuannya.
Lalu data harus diterima oleh perangkat yang dimaksudkan atau pemakai, dan juga
hanya oleh perangkat atau pemakai.
b. Akurasi – sistem harus memberikan data, tentunya yang
akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan meninggalkan sumber, data
yang tak di koreksi tentunya tidak dapat digunakan.
c. Ketepatan waktu/tepat waktu – sistem harus mengirimkan
data pada waktu yang tepat. Terlambat dikirimkannya data maka tak akan berguna.
Dalam kasus video serta audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan
data seperti yang diproduksi/seperti aslinya, dalam urutan yang sama ketika
dibuat dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut dengan
pengiriman transmisi real-time.
d. Jitter – mengacu kepada variasi waktu kedatangan paket.
Yaitu keterlambatan yang tidak merata dalam pengiriman paket audio maupun
video. Sebagai contohnya, kita asumsikan misalnya bahwa paket video yang
dikirim setiap 3D ms. Jika dari beberapa paket datang dengan delay 3D ms dan
yang lain dengan delay 4D ms, maka akan menghasilkan kualitas yang tak merata
dalam video itu.
3. standar komunikasi data
Yang menetapkan standard resmi suatu negara tertentu dapat anda
lihat berikut ini:
Indonesia : Menkominfo
Inggris : British Standard Institute (BSI)
Jerman : Deutsche Industrie-Normen (DIN)
Amerika : American National Standard Institute (ANSI)
BRT : Badan Regulasi Telekomunikasi >> BadanStandar
Indonesia
Standar = Protokol ?
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau
mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua
atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras,
perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah,
protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol perlu diutamakan pada penggunaan standar teknis, untuk
menspesifikasi bagaimana membangun komputer atau menghubungkan peralatan
perangkat keras. Protokol secara umum digunakan pada komunikasi real-time
dimana standar digunakan untuk mengatur struktur dari informasi untuk penyimpanan
jangka panjang.
Sangat susah untuk menggeneralisir protokol dikarenakan protokol
memiliki banyak variasi di dalam tujuan penggunaanya. Kebanyakan protokol
memiliki salah satu atau beberapa dari hal berikut:
Melakukan deteksi adanya koneksi fisik atau ada tidaknya
komputer atau mesin lainnya.
Melakukan metode "jabat-tangan" (handshaking).
Negosiasi berbagai macam karakteristik hubungan.
Bagaimana mengawali dan mengakhiri suatu pesan.
Bagaimana format pesan yang digunakan.
Yang harus dilakukan saat terjadi kerusakan pesan atau pesan
yang tidak sempurna.
Mendeteksi rugi-rugi pada hubungan jaringan dan langkah-langkah
yang dilakukan selanjutnya
Mengakhiri suatu koneksi.
Organisasi Standar Teknologi Komunikasi dan Data Internasional
Berikut ini berbagai Badan atau Organisasi yang menangani
standarisasi Teknologi Komunikasi Data International.
Badan Standard Eropa
ETSI: European
Telecommunications Standards Institute > Suatu badan independent yang
menetapkan standard untuk komunitas Eropa, Contoh : standard GSM
CEN/CENELEC: European Committee
for Electrotechnical Standardization/European Committee for Standardization
> Badan standardisasi teknologi informasi
CEPT: Conférence Européenne
des Administrations des Postes et des Telecommunications > Sebelum ada ETSI,
melakukan pekerjaan yang dilakukan ETSI
Badan Standard Amerika
IEEE : Institute of
Electrical and Electronics Engineers > Asosiasi engineer elektro
internasional, Contoh standard : LAN
EIA: Electronic Industries
Association > Organisasi pabrik perangkat elektronika Amerika, Contoh
standar: RS232
FCC: Federal
Communications Commission > Badan regulasi pemerintah Amerika
TIA: Telecommunications
Industry Association > Bertugas mengadaptasi standard dunia ke dalam lingkungan
Amerika
Organisasi Global
1. ITU : International Telecommunication Union > Badan khusus
PBB yang bertanggung jawab di dalam bidang telekomunikasi
Dibagi ke dalam dua badan standard:
> ITU-T (huruf T berasal dari kata telekomunikasi)
Berasal dari CCITT (Comité Consultatif International de
Télégraphique et Téléphonique, atau International Telegraph and Telephone
Consultative Committee)
Mempublikasikan rekomendasi untuk jaringan telekomunikasi publik
> ITU-R (huruf R berasal dari kata radio)
Berasal dari CCIR (Comité Consultatif International des
Radiocommunications atau International Radio Consultative Committee)
Mempublikasikan rekomendasi yang berhubungan dengan aspek-aspek
radio seperti penggunaan frekunsi di seleuruh dunia
2. ISO/IEC : The International Standards
Organization/International Electrotechnical Commission
Organisasi standard bidang teknologi informasi
> IEC berperan di dalam standard yang meliputi aspek
electromechanical (seperti konektor), lingkungan dan keselamatan
3. IETF: Internet Engineering Task Force > Bertanggung jawab
terhadap arsitektur Internet dan Mengatu standardisasi protokol TCP/IP untuk
Internet
Tiga teknologi yang yang diperlukan untuk berkomunikasi melalui
jaringan telekomunikasi:
1. Transmisi
Transmisi adalah proses membawa informasi antar end points di
dalam sistem atau jaringan
Sistem transmisi yang sekarang menggunakan empat buah medium
transmisi berikut : Kabel tembaga, Kabel serat optik, atau Gelombang radio
Cahaya pada ruang bebas (misalnya infra merah)
Dalam suatu jaringan telekomunikasi, sistem transmisi digunakan
untuk saling menghubungkan sentral (router)
Keseluruhan sistem transmisi ini disebut jaringan transmisi atau
jaringan transport (transport network)
2. Switching
Suatu teknologi yang digunakan pada switch untuk menghubungkan
(men-switch) panggilan (pada jaringan telepon) atau
Mengarahkan/memforward paket dari suatu link ke link yang lain
3. Signaling
Signaling adalah mekanisme yang memungkinkan entitas yang berada
di dalam jaringan (misalnya perangkat di pelanggan, switch dsb.)
Untuk membentuk, mempertahankan, dan memutuskan suatu sesi di
dalam jaringan
Proses signaling dilaksanakan menggunakan suatu sinyal atau
pesan tertentu
Contoh: ketika kita mengangkat handset telepon untuk melakukan
panggilan akan terdengar nada panggil (dial tone)
Dial tone mengindikasikan bahwa sentral telepon siap menerima
informasi nomor yang dituju.
3. Aspek Aspek Komunikasi Data
Untuk melakukan komunikasi data harus memenuhi beberapa aspek sebagai berikut :
1 . Communication Channel.
Yang pertama adalah jalur lintas data, yaitu :
▪ Simplex. adalah komunikasi yang dilakukan secara satu arah, penerima hanya bisa sebagai penerima, dan pengirim hanya bisa sebagai pengirim. Contoh, TV, radio
▪ Half Duplex. komunikasi ini dapat dilakukan sebagai pengirim dan penerima, namun dilakukan secara bergantian. Contoh handy talky
▪ Full Duplex. yang terakhir adalah full duplex, komunikasi ini dilakukan secara dua arah, dapat menjadi pengirim dan penerima secara bersamaan tanpa harus bergantian. Contoh Handphone
2. Serial Communication
Maksudnya adalah komunikasi harus dilakukan secara urut, harus lewat blok komunikasi.
▪ Sender. Dalam kumunikasi harus ada pihak sebagai pengirim
▪ Transmisi. Harus ada juga media transmisi untuk menyalurkan informasi
▪ Receiver. Dalam berkomunikasi harus ada juga pihak sebagai penerima
3. Teknik Transmisi
Ada dua cara dalam melakukan teknik transmisi, yaitu sebagai berikut :
▪ Asynschronous. adalah teknik yang tidak menggunakan kanal timing yang terpisah.
▪ Synschronous. adalah teknik yang menggunakan kanal yang terpisah untuk transmisi data dan informasi waktu.
Sumber :
- http://www.pengertianku.net/2014/09/definisi-atau-pengertian-komunikasi-data-lengkap.html
- https://uliltkj.blogspot.com/
- http://dilasusilawati.blogspot.com/2019/02/aspek-aspek-komunikasi-data-dan-suara.html
0 Response to "Pengertian, Standar, Dan Aspek Komunikasi Data Lengkap"
Post a Comment
Sedulurku dapat berkomentar dengan baik di sini